Relawan Selamatkan Lebih dari 1.500 Hewan Setelah Gempa Bumi di Turkiye

Seekor anjing, bernama "Aleks", menerima perawatan setelaH diselamatkan dari bawah reruntuhan menyusul gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6 yang melanda beberapa provinsi Turkiye.(Foto: Anadolu Agency)

Istanbul, MINA – Lebih dari 1.500 peliharaan diselamatkan sejauh ini sejak kembar melanda Türkiye selatan, kata sebuah organisasi nirlaba, Kamis (2/3).

Direktur Tanggap Bencana Hewan HSI, Kelly Donithan, menjelaskan, lebih dari tiga pekan setelah gempa mematikan di Türkiye, tim penyelamat hewan dari Humane Society International masih menemukan anjing dan kucing hidup di apartemen yang ditinggalkan, bangunan rusak atau berkeliaran di jalanan.

“Badan amal hewan memperkirakan bahwa lebih dari 1.500 hewan; anjing, kucing, kelinci, ikan mas, ayam jantan, budgie, reptil, dan lainnya telah dibawa untuk menerima perawatan medis hanya di tiga klinik lapangan hewan utama yang didirikan oleh dokter hewan dan kelompok lokal Di kota Antakya, tempat tim HSI bekerja,” kata Donithan, Anadolu melaporkannya.

Baca Juga:  Pengusahanya Terbunuh di Mesir, Israel Lakukan Penyelidikan

Organisasi tersebut memperkirakan puluhan ribu hewan di beberapa wilayah terdampak telah mati.

Donithan juga mengatakan sebagian besar hewan yang diselamatkan dan diberikan perawatan medis “menderita luka, memar, luka terinfeksi, mata terinfeksi, dehidrasi, kelaparan, dan syok.”

“Luar biasa, meskipun sebagian besar hewan ini tampaknya hanya memiliki sedikit atau bahkan tidak ada akses ke makanan atau air, mereka bertahan melawan rintangan,” ujarnya.

Donithan menyampaikan, hewan yang ditemukan masih hidup sering kali berada di apartemen yang ditinggalkan dan rusak, di mana mereka sendirian selama bencana ini.

“Saya hanya bisa membayangkan betapa menakutkannya bagi mereka mengalami empat gempa bumi selama beberapa pekan terakhir, dan juga mendengar dengung helikopter yang memekakkan telinga,” ungkapnya

Baca Juga:  PBB Laksanakan Voting Pengakuan Negara Palestina Jumat

“Ketika saya memikirkan betapa gugupnya hewan saya sendiri di rumah ketika ada ledakan keras seperti kembang api, sungguh memilukan untuk memikirkan betapa traumanya hewan-hewan ini. Sekarang mereka mendapatkan semua cinta dan perhatian yang mereka butuhkan untuk sembuh, tetapi setiap hari kami menemukan lebih banyak lagi di antara reruntuhan dan puing-puing,” tambah Donithan. (T/R7/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sri astuti

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.