Tiga Warga Palestina Gugur oleh Serangan Israel di Kamp Pengungsi Jenin

Mujahed Mahmoud Hamed (32) dari kota Silwad Tepi Barat, gugur oleh serangan tentara Israel (Foto: File/ WAFA)

Ramallah, MINA – Pasukan pendudukan Israel menembak dan membunuh tiga warga selama penyerangan di kamp pengungsi Jenin, Selasa (8/12) dini hari.

Hingga pagi belum ada informasi identitas tiga warga Palestina yang menjadi korban tembakan pasukan Israel tersebut.

Sehari sebelumnya, menurut laporan WAFA, tentara Israel menembak dan membunuh seorang pria Palestina di dekat Ramallah, sebagaimana telah dikonfirmasi Kementerian Kesehatan.

Urusan Sipil Palestina mengatakan, bahwa Mahmoud Hamed (32) dari kota Silwad, sebelah timur Ramallah, ditembak dan dibunuh di dekat kotanya oleh tentara Israel.

Laporan menyebutkan tentara membunuh Hamed setelah pengejaran, setelah dia diduga terlibat dalam serangan penembakan di pos militer Israel di permukiman.

Menurut Perhimpunan Tahanan Palestina, Hamed menghabiskan lebih dari sembilan tahun di penjara Israel, karena menentang pendudukan dan yang terakhir pada tahun 2020 ketika dia ditahan dalam penahanan administratif tanpa dakwaan atau persidangan selama 21 bulan di mana dia melakukan mogok makan selama 42 hari, menuntut diakhirinya penahanan ilegalnya. Dia sudah menikah dan memiliki satu anak laki-laki.

Otoritas Urusan Sipil mengatakan, setelah upaya intensif, mereka berhasil mengambil jenazah Hamed dari tentara Israel dan dibawa ke Kompleks Medis Ramallah untuk diserahkan kepada keluarganya untuk penguburan yang layak.

Menurut sumber Kesehatan Militer, hingga saat ini tercatat ada 163 warga yang gugur oleh tembakan Israel di sepanjang tahun 2022 ini. Jumlah tersebut belum termasuk 52 warga Palestina yang juga ditembak di Jalur . (T/B04/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Zaenal Muttaqin

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.