Tunisia, Maroko Bahas Pengaktifan Kembali Uni Maghreb Arab

Pembicara Parlemen Tunisia Mohamed al-Nasser (Foto; Worldbulltin)

Tunis, MINA – Ketua Parlemen Tunisia Mohamed al-Nasser, Kamis (2/3), bertemu dengan Ketua Parlemen Habib Al-Maliki membahas berbagai isu yang menjadi perhatian bersama termasuk pengaktifan kembali Uni Maghreb Arab (AMU) yang beranggotakan lima negara Afrika Utara.

“Kami membahas beberapa masalah, diantaranya mengaktifkan kembali AMU,” kata al-Nasser kepada wartawan di Tunis. Seperti Worldbulletin dikutip MINA.

“Kami masih berkomitmen untuk mengaktifkan AMU, yang tetap menjadi keinginan semua orang di wilayah ini,” tambah al-Nasser.

Wilayah Maghreb di Afrika Utara mencakup negara-negara Aljazair, Maroko, Tunisia, Libya dan Mauritania.

Menurutnya, diskusi pimpinan Parlemen Maroko dan Tunisia membahas peningkatan  hubungan bilateral dan sarana untuk meningkatkan kerja sama kedua fihsk.

Baca Juga:  Menlu Iran-Mesir Bertemu di Gambia Bahas Gaza

Al Maliki tiba di Tunisia Rabu (28/2) untuk kunjungan lima hari. “Penyatuan negara-negara Maghreb adalah pilihan strategis, terutama karena kita tinggal di masa globalisasi dan blok regional,” kata Al Maliki.

Secara formal AMU didirikan pada tahun 1989 di kota Marrakesh, Maroko, dengan tujuan  integrasi ekonomi dan politik dari lima negara anggota. (T/R03/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.