ABDULLAH GUL: HENTIKAN SERANGAN ISRAEL KE GAZA!

Presiden Turki, Abdullah Gul (Photo : MEMO)
Presiden Turki, Abdullah Gul (Photo : MEMO)

, 15 Ramadhan 1435/13 Juli 2014 (MINA) – Presiden Turki, Abdullah Gul mengatakan, Israel harus segera menghentikan serangan udara di Gaza dan tidak akan memulai setiap operasi serangan darat.

Dalam sebuah pernyataan yang ditulis, Jumat, Gul mengutuk serangan udara Israel serta meningkatnya gelombang kekerasan di wilayah itu, Middle East Monitor (MEMO) melaporkan dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.

Gul meminta Israel dan Palestina mesti kembali pada ketentuan gencatan senjata yang dicapai pada 2012 dan memulai kembali perundingan damai untuk memungkinkan bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdoğan sebelumnya juga sudah memperingatkan Israel untuk menghentikan operasi agresinya ke Jalur Gaza, dimana hubungan antara kedua negara itu terancam bahaya.

Dalam pidato yang disampaikan sebelumnya, Kamis, Erdogan mengatakan, pemerintahnya telah meminta masyarakat internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) agar segera bertindak  menghentikan ketidakadilan yang terjadi di negeri Palestina.

“Sampai kapan aksi kemanusiaan internasional ini diam atas tindakan kejam Israel kepada orang-orang yang tidak bersalah,” tegas Erdogan.

“Israel telah membunuh warga sipil yang tidak berdosa dengan 300 sampai 400 bom. Mari kita mencegah aksi yang dilakukan Israel, sehingga tercapai perdamaian,” tambahnya.

Ia menambahkan, Turki adalah salah satu pihak dalam konflik di Gaza, Turki akan mulai kembali hubungan normal dengan Israel untuk mengangkat pengepungan di Gaza. “Namun sepertinya, Israel tidak memiliki niat untuk melakukan hal ini,” katanya.

Dia menegaskan, pemulihan hubungan normal dengan Israel tidak layak dilanjutkan. Sejumlah kota di Turki melakukan aksi protes setelah shalat Jumat lalu, di mana para demonstran meneriakkan perlawanan atas penjajahan Zionis dan menyatakan solidaritasnya untuk Palestina. (T/P012/R2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Bahron Ansori

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0