WFP Ingatkan Kelaparan Segera Terjadi di Gaza Utara

Gaza, MINA – Program Pangan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (WFP) telah memperingatkan bahwa kelaparan akan segera terjadi di Jalur Gaza utara.

Israel terus menghalangi pengiriman bantuan ke wilayah tersebut.

Direktur WFP untuk Palestina, Matthew Hollingworth, mengatakan dalam sebuah video yang direkam di Gaza pada Selasa (26/3) bahwa anak-anak akan tidur dalam keadaan lapar dan kelelahan. Press TV melaporkan.

Malnutrisi pada anak-anak kini mengalami peningkatan yang sangat cepat. Satu dari tiga anak di bawah usia dua tahun kini mengalami malnutrisi akut atau “wasting”.

“Tidak ada tempat lain di dunia ini dimana begitu banyak orang menghadapi bencana kelaparan. Di sini, di Kota Gaza, kita berada di pusat krisis, di Jalur Gaza. Hari ini saya telah bertemu begitu banyak orang yang marah, lelah, dan putus asa karena anak-anak mereka tidur setiap malam dalam keadaan lapar,” kata Hollingworth.

WFP hanya berhasil mengirim 11 konvoi makanan ke utara sejak awal tahun ini, katanya.

Pejabat WFP mengatakan, bantuan pangan harus segera disalurkan secara besar-besaran ke wilayah Palestina yang diblokade “jika kita ingin mencegah kelaparan, mencegah kematian lebih lanjut, mencegah anak-anak menjadi kurus, dan benar-benar mencegah situasi menyedihkan yang sudah terjadi.”

Sekitar 70 persen penduduk di Gaza utara menghadapi bencana kelaparan, katanya.

Di seluruh Jalur Gaza, jumlah orang yang menghadapi bencana kelaparan telah meningkat menjadi 1,1 juta, atau setengah dari jumlah penduduk, menurut Hollingworth.

Sebuah laporan baru-baru ini yang didukung PBB mengatakan, kelaparan “kemungkinan akan terjadi pada bulan Mei” di Jalur Gaza utara, di mana sekitar 300.000 orang terus-menerus menghadapi serangan pasukan Israel. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)