Sanaa, MINA – yaman/">Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) mengumumkan, untuk keempat kalinya dalam 72 jam telah melakukan “operasi gabungan” terhadap kapal induk AS USS Harry S. Truman di Laut Merah.
Juru Bicara YAF Yahya Saree mengumumkan perkembangan tersebut dalam sebuah pernyataan pada Rabu (19/3), Press TV melaporkan.
Operasi tersebut dilakukan setelah pasukan “memantau pergerakan militer musuh di Laut Merah sebagai persiapan untuk serangan udara skala besar terhadap Yaman,” katanya.
Ia mengatakan, beberapa kapal perang lainnya juga telah menjadi sasaran selama serangan tersebut.
Baca Juga: Tim Arkeolog Saudi-Tiongkok Temukan Harta Karun Kuno di Al-Sirrain
Pasukan tersebut mengerahkan “sejumlah rudal jelajah dan pesawat nirawak” terhadap kapal-kapal musuh selama serangan tersebut, kata Saree.
Pada Sabtu (15/3), Presiden AS Donald Trump mengumumkan penerbitan perintah eksekutif yang mengamanatkan pengerahan “kekuatan mematikan yang luar biasa” terhadap Yaman, yang baru-baru ini melanjutkan larangan kapal-kapal Israel untuk melintasi wilayah maritim utama.
Selanjutnya, pesawat tempur Amerika melakukan serangan besar-besaran terhadap target-target sipil murni di seluruh Yaman, yang merenggut nyawa banyak warga sipil. []
Mi’raj News Agency (MINA)