Pemimpin Hamas Dukung Pengunjuk Rasa Langgar Pagar Pembatas

, MINA – mengisyaratkan dukungannya pada Kamis (10/5) bagi ribuan warga untuk melanggar pagar perbatasan dari Gaza ke , pada unjuk rasa yang bertepatan dengan perpindahan kedutaan Amerika Serikat pekan depan ke Yerusalem (Al-Quds).

Dalam pengarahan besar pertamanya ke media internasional sejak menjadi pemimpin pada 2017, Sinwar menyiratkan, dia ingin melihat ribuan orang Palestina menyeberang ke Israel sebagai bagian dari lebih satu bulan protes.

Ketika ditanya apa yang ingin dia lihat dari protes pada hari Senin dan Selasa (14-15 Mei), Sinwar menunjukkan bahwa Israel tidak pernah secara spesifik mendefinisikan perbatasannya.

“Apa masalah dengan ratusan ribu orang menembus pagar yang bukan perbatasan?” tanyanya, demikian Nahar Net melaporkan.

Baca Juga:  Pengusaha Israel Menangis oleh Serangan Hizbullah Lebanon

Sinwar mengatakan dia berharap Israel tidak akan menembak apa yang dia sebut protes “damai” itu.

Lima puluh dua warga Palestina telah tewas oleh tembakan Israel sejak protes dimulai pada 30 Maret, menyerukan pengungsi Palestina untuk dapat kembali ke bekas rumah mereka di tempat yang sekarang diduduki Israel.

Mayoritas yang tewas ditembak selama protes di dekat perbatasan.

Israel berdalih, pihaknya hanya melepaskan tembakan ketika diperlukan untuk menghentikan penyusupan, serangan dan kerusakan pagar perbatasan. Israel juga menuduh Hamas berusaha menggunakan protes itu sebagai perlindungan untuk melakukan kekerasan. (T/RI-1/RS2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0