ULAMA INGGRIS SERU JAMAAHNYA TAK CAMPURI ISU SURIAH DAN IRAK

foto: Onislam
foto: Onislam

London, 8 Ramadhan 1435/6 Juni 2014 (MINA) – Lebih dari 100 ulama dari seluruh mempublikasikan sebuah surat terbuka mendorong pemudanya agar tidak ikut campur konflik di Suriah dan Irak.

“Komunitas Inggris harus melanjutkan upaya untuk mendukung mereka yang terkena dampak krisis di Suriah dan Irak, tetapi dengan cara yang aman dan bertanggung jawab,” tulis dalam surat yang dirilis Jumat (4/7).

Pernyataan tersebut menanggapi munculnya dua pria Inggris yang direkrut Negara Islam Irak dan Levant (ISIL) yang berusaha mendirikan Negara Islam.

Pria tersebut menyerukan untuk lebih banyak lagi warga Inggris datang ke Irak dan Suriah untuk bergabung dengan ISIS.

Video tersebut mengingatkan kembali kekhawatiran yang diungkapkan sebelumnya oleh perdana Menteri David Cameron yang mengatakan, para pejuang asing ISIL menimbulkan “ancaman terbesar” bagi keamanan nasional Inggris.

“Jumlah pejuang asing di daerah itu, termasuk pejuang asing dari Inggris yang mencoba masuk ke Inggris merupakan ancaman yang nyata bagi Negara kita,”katanya.

“Bencana kemanusiaan di Suriah dan kekerasan yang meningkat di Irak membuat prihatin Qari Mohammed Asim, Imam di Masjid di kota Leeds.

“Mendekati akhir pekan pertama Ramadhan, pesan kami sederhana. Kami bersama-sama untuk menyerukan kepada umat Muslim di Inggris, agar tidak terprovokasi segala bentuk perpecahan dan perselisihan sosial,” katanya.

Mesjid di Inggris mengadakan kampanye untuk mendorong umat Islam agar membantu Suriah, yang diatur oleh Komisi Amal, bukan pergi langsung ke negara itu.(T/Nidiya/P04)

 Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

http://onislam.net/english/news/europe/474637-uk-imams-urge-youth-not-to-fight-abroad.html

 

 

Wartawan: Nidiya Fitriyah

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0