Palestina Kecam Serangan Pemukim Israel ke Sekolah-sekolah di Tepi Barat

Tepi Barat, MINA – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Palestina mengecam serangan terbaru pemukim Israel di dua sekolah Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Kementerian, dalam pernyataannya, menyebut serangan para pemukim Israel ke sekolah-sekolah Palestina di Tepi Barat sebagai “tindakan terorisme yang terorganisir”.

Kementerian menyuarakan kecamannya dalam sebuah pernyataan pada Ahad (13/8) setelah dua sekolah Badui Palestina Ras al-Tin dan al-Tahadi, diserang kelompok pemukim Israel.

“Terorisme terhadap sekolah-sekolah Palestina ini termasuk dalam kerangka perilaku para pemukim dan ‘geng teroris’ terorganisir mereka,” kata kementerian itu dalam pernyataannya.

Pernyataan itu menambahkan, tindakan terorisme terhadap sekolah-sekolah Palestina dan siswa mereka adalah hasil dari posisi ekstremis.

Selain itu, juga pernyataan menteri sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich, yang memberikan perlindungan bagi para pemukim dan elemen teroris mereka.

Baca Juga:  AWG, Mae-C Jabar Gelar Aksi Peringati 76 Tahun Nakba

Kementerian menyatakan, serangan di dua sekolah Palestina, salah satunya dalam daftar penghancuran rezim pendudukan, dilakukan di bawah perlindungan dan dukungan langsung dari pasukan Israel.

Ia juga mengecam serangan itu sebagai “peningkatan serius serangan pemukim terhadap institusi pendidikan Palestina.”

Kementerian tersebut menekankan, serangan semacam itu adalah bagian dari “upaya Israel untuk men-yahudikan dan mencaplok Tepi Barat.”

Serangan itu juga bentuk memerangi segala bentuk keberadaan warga negara dan kemanusiaan Palestina di daerah-daerah yang ditargetkan oleh pemukiman.

Pernyataan tersebut menyatakan, rezim Israel bertanggung jawab penuh atas penargetan institusi pendidikan Palestina, menyerukan kepada komunitas internasional, khususnya PBB dan badan pendidikannya, UNESCO, memenuhi tanggung jawab mereka dalam melindungi institusi pendidikan Palestina. (T/R2/P1)

Baca Juga:  Ibadah Haji dan Kesatuan Umat Islam

Mi’raj News Agency (MINA)

 

 

Wartawan: Rendi Setiawan

Editor: Ismet Rauf