Ramallah, MINA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta Paus Francis untuk melakukan intervensi kepada Israel atas keselamatan situs-situs bersejarah milik agama Kristen di Yerusalem dari pengrusakan yang dilakukan oleh Pemukim Yahudi Israel.
Menurut keterangan kantor berita Wafa, Jumat (5/7), permintaan tersebut disampaikan Abbas dalam sepucuk surat yang disampaikan oleh duta besar Palestina untuk Vatikan Issa Kassissieht ke Paus.
Dalam surat tersebut, Abbas menyatakan keprihatinannya yang mendalam atas meningkatnya pelanggaran pendudukan Israel terhadap warga Muslim dan Kristen di Yerusalem.
Ia melihat upaya baru-baru ini oleh kelompok pemukim Yahudi Ateret Cohanim untuk merebut tiga properti milik Patriarch Ortodoks Yunani yang berada di Yerusalem.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Ateret Cohanim adalah sebuah organisasi yang bertujuan untuk menciptakan mayoritas Yahudi di Al-Quds (Yerusalem Timur) dengan mengorbankan kehadiran Palestina.
Abbas mengakhiri suratnya dengan memperingatkan agar tidak mendukung status quo Yerusalem, serta menentang upaya kelompok pemukim Israel untuk merebut properti gereja dan meminta Paus segera campur tangan untuk menyelamatkan situs-situs Agama Kristen di kota suci tersebut sebelum terlambat. (T/Sj/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal