AL QASSAM TEWASKAN 19 TENTARA ISRAEL

Qassam khusus
Qassam khusus
Pasukan Khusus Al Qassam. Foto : Al Qassam

, 1 Syawwal 1435 / 28 Juli 2014 (MINA) – Saat seluruh muslimin didunia merayakan Hari Raya Idul Fitri 1435H, pejuang Brigade Izzuddin Al Qassam, sayap militer pergerakan peralawanan Hamas, merayakan kemenangannya pada hari pertama Idul Fitri, Senin, dengan menewaskan 19 tentara penjajah serta melukai sejumlah lainnya pada pertempuran langsung di beberapa tempat di Jalur Gaza.

Dalam keterangan resminya, Al Qassam menyatakan berhasil menewaskan 10 tentara penjajah Israel di daerah Shejaiya, sebelah timur Kota Gaza setalah berhasil menyusup kebelakang garis pertahanan musuh, melalui reruntuhan-reruntuhan gedung dan terowongan. Menurut Qassam, hal ini merupakan tamparan keras ke wajah Netanyahu yang mengatakan telah berhasil mengahancurkan sebagian besar terowongan pejuang.

Lebih rinci Al Qassam menyebutkan bahwa sembilan pasukan khusus Al Qassam tepat, Senin (28/7) pukul 18.45 waktu Gaza berhasil menyusup ke wilayah pertahanan musuh dan menyerang batalyon Nahal Oz, Israel. Pasukan khusus Qassam berusaha menangkap hidup hidup salah seorang prajurit penjajah Israel, namun tidak berhasil karena kondisi dilapangan tidak memungkinkan.

Pasukan khusus tersebut berhasil menewaskan 10 tentara israel dan merampas sebuah senjata api dari jenis senapan serbu Tavor bernomor 438522900×95 yang biasa digunakan oleh pasukan elit Israel. Setelah melakukan aksi tersebut sembilan pejuang Al Qassam berhasil kembali dengan selamat.

Selain itu didaerah Khuzaah, senin (28/7) pukul 16:15 Al Qassam menyerang sekelompok tentara Israel dengan mortir kaliber 120 mm dan tepat mengenai kelompok yang berjumlah setidaknya 70 tentara tersebut. Ambulans segera didatangkan untuk mengangkut para korban luka dan tewas. Penjajah Israel sendiri mengakui enam orang tentaranya yang tewas akibat aksi tersebut, namun Al Qassam mengklaim setidaknya 30 tentara tewas dan terluka.

Al Qassam mengaskan bahwa aksi heroic ini merupakan tanggapan terhadap serta pembantaian terhadap rakyat sipil, wanita dan anak anak Gaza yang dilancarakan oleh penjajah israel setelah 22 hari pertempuran yang mereka beri sandi “Asf Al Ma’kul”.

“Ini adalah janji kami kepada rakyat Gaza, kepada para syuhada dan warga yang tidak berdosa dan insya Allah kita akan segera menuju kepada kemenangan serta kebebasan” tegas Al Qassam dalam keterangan resminya. (L/K01/EO2)

Wartawan: Abu Al Ghazi

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0