ANGGOTA PALANG MERAH INTERNASIONAL DICULIK DI SURIAH

Jenewa, 9 Dzulhijjah 1434/14 Oktober 2013 (MINA) – Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan bahwa enam pekerja bantuan dan anggota Bulan Sabit Merah Suriah (SARC) telah diculik oleh kelompok bersenjata di Suriah.

“Enam anggota staf ICRC dan salah satu anggota dari Bulan Sabit Merah Suriah diculik di Idlib di barat laut Suriah,” kata juru bicara ICRC Ewan Watson di basis organisasi di Jenewa, Ahad (13/10).

“Kami tidak tahu siapa yang membawa mereka. Itu orang bersenjata tak dikenal,” tambahnya, Al Jazeera melaporkan yang diberitakan Miraj News Agency (MINA).

Magne Barth, Kepala Delegasi ICRC di Suriah telah menyerukan pembebasan segera para anggota dalam pernyataan yang dirilis Ahad.

“Baik relawan ICRC dan SARC tanpa lelah memberikan bantuan kemanusiaan memihak bagi mereka yang paling membutuhkan di seluruh Suriah pada kedua sisi di garis depan, dan insiden seperti ini berpotensi melemahkan kemampuan kita untuk membantu mereka yang paling membutuhkannya,” kata Barth.

Tim telah melakukan perjalanan ke Idlib pada 10 Oktober untuk menilai situasi medis di daerah dan memberikan pasokan ke kota Sarmin dan Idlib. Konvoi yang dalam perjalanan ke Damaskus sangat jelas ditandai dengan lambang ICRC.

Penculikan telah menjadi masalah yang meningkat di Suriah, di mana wartawan dan pekerja bantuan kemanusiaan sering menjadi sasaran.

Menurut kelompok bantuan Gruenhelme, bulan lalu seorang pekerja bantuan Jerman ditahan selama hampir empat bulan yang berhasil melarikan diri dari penculiknya di Idlib, seperti dua rekannya yang berhasil melarikan diri pada bulan Juli.

Sebagian besar provinsi berada di bawah kendali kelompok-kelompok yang berjuang untuk menggulingkan rezim Assad dalam konflik yang telah menewaskan lebih dari 115.000 orang dalam dua setengah tahun. (T/P09/R2).

 

Mi’raj News Agency (MINA)