Jakarta, MINA – Gerakan Indonesia Salat Subuh dideklarasikan dalam acara milad Front Pembela Islam (FPI) ke-19 di Stadion Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (19/8).
Deklarasi dibacakan oleh Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al-Khaththath dan diikuti oleh belasan ribu orang yang hadir terdiri dari anggota FPI, anggota ormas Islam lainnya dan Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan.
Stadion Kamal Muara penuh dipadati jamaah yang hadir, acara milad FPI diawali dengan salah tahajud, dan salat subuh berjamaah.
Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dalam sambutannya meminta FPI di milad ke-19 ini untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan Islam dan Indonesia, agar tidak pecah.
Baca Juga: Menag Akan Buka Fakultas Kedokteran di Universitas PTIQ
Dalam acara kali ini juga disiarkan langsung amanah Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dari Makkah, Arab Saudi.
Berikut petikan deklarasi Gerakan Indonesia Salat Subuh:
Bismillahirahmanirohim, dengan memohon rahmat dan ridho Allah Subhanahu Wa Ta’ala. kami umat Islam yang pagi hari ini berkumpul di dalam acara Milad FPI ke-19 tahun 2017 ini menyatakan bertekad dan bercita-cita:
1. Senantiasa melaksanakan salat subuh berjamaah.
Baca Juga: Presiden Prabowo Bertekad Perangi Kebocoran Anggaran
2. Mengajak keluarga saudara tetangga, untuk melaksanakan salat subuh berjamaah dan memakmurkan masjid-masjid kita sepanjang lima waktu.
3. Bertekad dan bercita-cita bahwa pada tahun 2020 subuh di Indonesia seperti salat Jumat. Untuk itu, kami bertekad untuk mendukung dan bahu-membahu dalam gerakan Indonesia salat subuh dan gerakan-gerakan subuh lainnya, untuk mewujudkan gerakan salat subuh berjamaah dan menyongsong keberkahan dan keamanan serta kesentosaan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberikan kekuatan, keikhlasan, dan, jiwa istiqomah kepada kami semuanya. (L/R08/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Langkah Antisipasi Ancaman Bencana Hidrometeorologi Basah