Ismail Haniyah Menelepon Hammouri, Kutuk Deportasinya ke Prancis

Doha, MINA – Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyah menelepon Pengacara Palestina, Salah Hammouri, Ahad malam (25/12) menyampaikan solidaritas kepadanya setelah otoritas pendudukan Israel mendeportasinya beberapa hari yang lalu dari Yerusalem ke Prancis.

“Setiap kali pendudukan Israel mengalami kegagalan dalam menegakkan hukum mereka dan ketidakmampuan untuk menghadapi orang-orang Palestina, mereka mengambil keputusan seperti itu dan cara-cara lain, seperti penahanan, pembunuhan, dan penghancuran, dalam upaya untuk menghancurkan rakyat Palestina,” demikian disampaikan Haniyyah dalam telepon tersebut seperti dikutip dari Palinfo.

Pemimpin Hamas tersebut menyatakan keyakinannya bahwa Hamouri akan kembali ke tanah airnya suatu hari nanti, dan menegaskan bahwa kebijakan deportasi Israel adalah sebuah upaya yang gagal.

Baca Juga:  13 Negara Surati Israel untuk Hentikan Agresi ke Rafah

Dia mengatakan, masalah Hamouri akan menjadi agenda politik, media, dan hukum Gerakannya dan ini harus diperhatikan oleh setiap warga Palestina.

Sementara itu, Hammouri mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Haniyah atas panggilan teleponnya dan solidaritasnya.

Hammouri bertekad untuk terus mempertahankan haknya untuk tinggal di tanah airnya. (T/R12/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Habib Hizbullah

Editor: Ismet Rauf