Natar, Lampung Selatan, MINA – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo tegaskan agar pemerintah provinsi Lampung segara perbaiki infrastruktur jalan, jika tidak mampu maka akan diambil alih oleh pemerintah pusat.
“Jalan-jalan yang rusak parah akan segara diperbaiki, jika pemerintah provinsi hingga kabupaten tidak sanggup, maka akan diambil alih pemerintah pusat,” tegasnya saat meninjau bahan-bahan pokok makanan di pasar Natar, Lampung Selatan pada, Kamis (5/5).
Ia mengatakan bahwa infrastruktur jalan adalah salah satu kunci untuk menekan biaya logistik.
“Jalanan adalah salah satu kunci, karena sangat berpengaruh untuk biaya logistik baik atau tidaknya infrastruktur yang kita miliki,” ujarnya.
Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik
Kunjungan kerjanya ke Lampung bersama beberapa menteri adalah untuk mengecek bahan pokok makanan, inflasi, dan infrastruktur jalan yang ada di Lampung.
“Tujuan kita ke Lampung untuk mengecek harga bahan-bahan pokok makanan, inflasi, dan infrastruktur utamanya jalan yang ada di Lampung,” katanya saat berkunjung ke pasar Natar.
Setelah melakukan kunjungan nya ke pasar Natar, ia melanjutkan perjalanan untuk meninjau beberapa jalan yang rusak parah di kecamatan Simpang Randu dan Rumbia, Lampung tengah melewati jalan rusak di exit tol ITERA yang menyebabkan mobilnya tersangkut sehingga ia harus turun dari mobil.
Kunjungan kerja Presiden RI ke provinsi Lampung sempat tertunda, yang seharusnya dijadwalkan pada, Kamis (4/5) karena beberapa hal.
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah
Turut hadir mendampingi kunjungan presiden, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan, keduanya merupakan menteri RI yang berasal dari Lampung. (L/Iwn/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?