Muhammadiyah Siap Kawal Pelaksanaan SDG’S di Indonesia

Jakarta, 8 Jumadil Akhir 1437/7 April 2016 (MINA) – Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Sudibyo Markus mengatakan, pihaknya siap mengawal pelaksanaan Sustainable Development Goal (SDG’s) 2015-2030 di Indonesia.

Kegiatan ini bekerjasama dengan sejumlah lembaga swadaya masyarakat yang nanti akan menggelar International Civil Society Week (ICSW) 2016 pada 13-14 April 2016 mendatang di Jakarta.

“Pelaksanaan SDG’s akan bertumpu pada kabupaten dan kota. Ini sebagai perwujudan masyarakat yang akan berperan sebagai penerima manfaat langsung program SDG’s,” kata Sudibyo yang juga Ketua Panitia ISCW 2016 di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (7/4).

Sudibyo mengatakan, kegiatan ICSW 2016 Indonesia itu merupakan bagian dari ICSW 2016 Global yang diagendakan oleh aliansi masyarakat sipil terbesar dunia Civicus Alliance for Participation.

“Hasil dari pertemuan di Indonesia akan menjadi materi bahasan di ICSW 2016 Global pada 25-28 April 2016 di Bogota, Kolombia” katanya.

Pihaknya menambahkan, dalam kesempatan ICSW 2016 Indonesia, akan dibahas mengenai penguatan peran organisasi masyarakat sipil (OMS) dalam mendukung SDGs. Selain itu, akan dikuatkan jaringan antar-OMS untuk mendukung SDGs. Kegiatan itu juga akan membahas pendalaman terhadap penerapan terbaik OMS dalam pengembangan gerakan masyarakat sipil.

“Secara umum, ICSW Indonesia diadakan dengan tujuan untuk memahami dan mendalami komitmen masyarakat global yang tertuang dalam SDGs yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB),” katanya.

Hasil dari penyelenggaraan forum ini nantinya akan dibawa ke forum ISCW Global yang akan diselenggarakan di Bogota, Kolombia pada 25-26 April 2016. Selain itu, hasil dalam perundingan itu juga rencananya akan dibawa ke World Health Assembly.

“ICSW di Indonesia ini akan menjadi wadah dengar pendapat untuk masukan bagi Civicus World Congress dan World Health Assembly,” ujarnya.

Sekitar 250 orang yang akan mengikuti ICSW 2016 Indonesia ini yang terdiri dari delegasi organisasi masyarakat sipil nasional dan internasional, akademisi, grup-grup lintas agama dan berbagai jejaring OMS. (L/P010/R05)

Miraj Islamic News Agency (MINA)