PESAWAT IRAN JATUH TEWASKAN SETIDAKNYA 39 ORANG

Pesawat Sepahan Airline jatuh di pemukiman (Gambar: Fars News Agency)
Pesawat Sepahan Airline jatuh di pemukiman (Gambar: Fars News Agency)

Teheran, 14 Syawwal 1435/10 Agustus 2014 (MINA) – Setidaknya 39 penumpang dan awak meninggal dan sembilan lainnya terluka setelah pesawat jatuh di dekat bandara  di ibukota Teheran, menurut media resmi dan pejabat transportasi negara.

Kantor berita , IRNA, mengatakan pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas dari bandara Mehrabad, Ahad (9/8), Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Wakil Menteri Perhubungan Iran, Ahmad Majidi, memberikan jumlah korban itu dalam keterangan di televisi nasional. Saluran tersebut sebelumnya menyebutkan bahwa semua penumpangnya – 49 orang – meninggal.

Baca Juga:  Menlu Iran-Mesir Bertemu di Gambia Bahas Gaza

Pesawat itu jatuh ke dalam blok pemukiman Azad di Mina 6 Boulevard. Televisi pemerintah mengatakan, sedikitnya tiga orang di daerah itu dibawa ke rumah sakit akibat luka bakar.

Pesawat Sepahan Airlines bertujuan terbang ke kota timur Tabas.

Bandara Mehrabad terletak di pinggiran barat Teheran dengan fungsi utama sebagai bandara domestik.

Iran telah mengalami serangkaian yang diduga karena faktor usia pesawat yang sudah tua dan perawatannya buruk.

Sanksi Amerika Serikat mencegah Iran memperbarui pesawat buatan negara itu dan membuat Iran sulit untuk mendapatkan suku cadangnya di Eropa atau pesawatnya juga.

Negara ini terpaksa mengandalkan pesawat , kebanyakan pesawat era Soviet yang lebih sulit untuk mendapatkan suku cadangnya, terlebih setelah Uni Soviet jatuh.

Baca Juga:  Polisi Delhi Ungkap Perdagangan Orang Rohingya dari Myanmar ke India dan Rusia

Terakhir kecelakaan pesawat besar di Iran terjadi pada Januari 2011, ketika pesawat Iran Air, Boeing 727, hancur berkeping-keping saat  mencoba melakukan pendaratan darurat di badai salju di barat laut Iran, menewaskan sedikitnya 77 orang. (T/P09/IR)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0