Jakarta, 26 Dzulhijjah 1435/20 Oktober 2014 (MINA) – Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak, Senin (20/10) bergabung di Jakarta dengan 18 pejabat asing dan sembilan kepala pemerintahan untuk menghadiri pelantikan Joko Widodo sebagai presiden baru Indonesia.
Pelantikan Jokowi berlangsung pukul 10.00 WIB di depan sidang paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), di Senayan, Jakarta.
Najib, yang menerima undangan pribadi dari Jokowi untuk menyaksikan upacara bersejarah itu didampingi istrinya Datin Seri Rosmah Mansor, tiba di Jakarta Ahad petang bersama para pejabat senior dari Kantor PM dan Kementerian Luar Negeri, demikian laporan Kantor Berita Bernama seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Dalam kunjungan tersebut, PM Malaysia juga akan bertemu dengan PM Australia Tony Abbott dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry, segera setelah upacara pelantikan Presiden RI ke-7 itu.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Dalam pertemuan tersebut, Najib diperkirakan akan membahas berbagai topik dan masalah global yang dihadapi saat ini, termasuk wabah Ebola dan ancaman kelompok militan Negara Islam (IS).
Usai dilantik Jokowi akan menyampaikan pidato pertamanya sebagai presiden baru yang akan disiarkan langsung ke seluruh Indonesia, tentang perencanaan dan upaya yang diharapkan Jokowi dapat mengembangkan Indonesia dalam lima tahun ke depan.
Jokowi menggantikan pendahulunya, Susilo Bambang Yudhoyono yang memerintah RI selama dua periode sejak tahun 2004.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memenangkan pemilihan presiden Indonesia yang digelar 22 Juli 2014, mengalahkan saingannya Prabowo Subianto.(T/P005/R01)
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)