Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rafendi Djamin Minta Trump Tidak Buat Kebijakan Singgung SARA

Rendi Setiawan - Kamis, 10 November 2016 - 07:52 WIB

Kamis, 10 November 2016 - 07:52 WIB

494 Views

Jakarta, 10 Safar 1438/10 November 2016 (MINA) – Direktur Amnesty Internasional untuk Asia Tenggara dan Pasifik, Rafendi Djamin mengingatkan kandidat kuat menjadi presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, untuk tidak membuat kebijakan yang menyinggung Suku, Adat, Ras dan Agama (SARA).

“Retorikanya selama ini cenderung menyebar kebencian berdasar ras, agama, suku, gender, tapi sebagai presiden terpilih Trump jangan sampai menjadikannya sebagai kebijakan negara AS,” kata Rafendi dalam keterangannya yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Kamis (10/11).

Sebelumnya, hasil pemilu mengejutkan dunia, setelah kandidat presiden kontroversial Donald Trump dari Partai Republik memenangkan Pemilu Presiden AS 2016 pada Selasa (9/11) waktu setempat, mengalahkan saingannya Hillary Clinton dengan selisih yang cukup jauh.

Berdasarkan laporan The Washington Post, dalam electoral vote yang digelar di 50 negara bagian hari ini, Trump (Republik) memperoleh suara sebanyak 276, mengalahkan Clinton (Demokrat) pada 218 suara. Setidaknya diperlukan 270 suara untuk tampil sebagai pemenang.

Baca Juga: Jerman Batalkan Acara Peringatan 60 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Israel

Meskipun demikian, hasil pemilu hari ini bukan merupakan keputusan mutlak, karena masih harus menunggu penghitungan final. (L/P011/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Macron akan Umumkan Perdana Menteri Baru Hari Ini

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Kolom
Kolom
Eropa