Ramadhan Bulan Kedermawanan

Oleh: Sajadi, Wartawan MINA

Ramadhan menjadi bulan yang sangat dinantikan oleh umat Islam karena memiliki segudang keutamaan, keberkahan, rahmat dan ampunan.

Rasulullah sampai bersabda yang pada intinya menyatakan, manusia ingin sepanjang tahun berubah menjadi bulan Ramadan seandainya mereka mengetahui keutamaan di dalamnya,

Salah satu keutamaan bulan Ramadhan adalah dilipatgandakannya pahala. Oleh karena itu, tidak heran jika pada bulan suci ini umat Islam sangat bersemangat untuk melaksanakan ibadah, baik yang sunah maupun wajib dan melakukan banyak kebaikan, salah satunya adalah bersedekah.

Bahkan, Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam yang disebut-sebut sebagai orang yang paling dermawan, di bulan Ramadhan menjadi lebih dermawan lagi, sebagaimana dijelaskan dalam hadits Shahihul Bukhari dan Shahih Muslim yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas:

Baca Juga:  Mesir Tolak Usulan Israel Soal Perlintasan Rafah

كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ بِالْخَيْرِ، وَكَانَ أَجْوَدَ مَا يَكُونُ فِي شَهْرِ رَمَضَانَ. إِنَّ جِبْرِيلَ عَلَيْهِ السَّلَامُ كَانَ يَلْقَاهُ، فِي كُلِّ سَنَةٍ، فِي رَمَضَانَ حَتَّى يَنْسَلِخَ، فَيَعْرِضُ عَلَيْهِ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْقُرْآنَ، فَإِذَا لَقِيَهُ جِبْرِيلُ كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ

Artinya: “Rasulullah saw adalah seorang yang paling murah hatinya dengan (berbagi) kebaikan, dan beliau lebih bermurah hati (dermawan) ketika di dalam bulan Ramadhan, ketika ditemui oleh Jibril as, dan Jibril as menemui beliau setiap malam dalam Ramadhan sampai berakhirnya bulan. Ia menyampaikan Al-Quran kepada Nabi saw, Jika Jibril As menemui seorang laki-laki, maka beliau adalah seorang yang lebih bermurah hati dengan (berbagi) kebaikan daripada angin yang berhembus.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga:  Israel Hancurkan 604 Masjid dan 3 Gereja di Gaza

Hadist di atas secara jelas menjelaskan bahwa Rasulullah pada bulan Ramadhan semakin meningkat kedermawanannya dibandingkan bulan-bulan selainnya.

Imam An-Nawawi dalam kitabnya Syarh Nawawi ‘ala Muslim berkata yang di maksud dengan nabi lebih dermawanan daripada angin yang berhembus adalah seperti angin dalam hal kecepatan dan menyeluruh-nya.

Sedekah di bulan Ramadhan memang lebih besar pahalanya dibandingkan dengan sedekah yang sama yang dilaksanakan di bulan selain Ramadhan.

Sedekah sunah yang dilakukan di bulan Ramadhan mendapat pahala seperti sedekah wajib yang dilakukan di luar Ramadhan.

Sedekah wajib di bulan Ramadhan mendapat pahala 70 kali lipat dibandingkan sedekah wajib yang sama yang dilakukan di luar Ramadhan.

Baca Juga:  AWG Serukan Jamaah Haji Indonesia Boikot Produk Pro-Zionis Israel

Oleh karena itu, tidak heran jika Ramadhan disebut dengan bulan kedermawanan.

Orang yang biasanya malas bersedekah dapat berubah menjadi dermawan dan orang yang biasa-biasa saja dalam bersedekah dapat berubah menjadi orang yang sangat dermawan.

Tangan dan hati seketika dapat berubah menjadi lebih enteng saat memberikan sedekah di bulan Ramadhan.

Kaum Muslimin sampai harus turun ke jalan untuk mencari orang-orang yang mau menerima sedekahnya dan mencari-cari masjid yang menerima zakat fitrah dan zakat hartanya.

Semoga kita semua merasakan hal itu sebagai dampak dari keberkahan bulan Ramadhan, Aamiin. (A/RE1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ali Farkhan Tsani