Santri Al-Fatah Wonogiri Ikuti Pelatihan Bekam Holistik dan Topung

Kabupaten Wonogiri, MINA – Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fatah Wonogiri Jawa Tengah menggelar pelatihan ‘Bekam Holistic dan Totok Punggung (Topung) tingkat dasar untuk para santrinya.

Pelatihan dipandu oleh Praktisi Bekam berpengalaman Ustaz Rojiun juga Ketua Komunitas Terapis Al Fatah (KTA).

“Pelatihan Bekam Holistic dan Topung tersebut, kita adakan sebagai bentuk menghidupkan sunnah Nabi, memberikan pemahaman ilmu herbal kepada santri, munkin ada ingin menjadi praktsi herbal,” kata Ahmad Fauzi Pengasuh Ponpes Al-Fatah Wonogiri kepada MINA, Senin (10/7).

Menurutnya, bekam salah satu pengobatan yang disarankan Rasulullah sebagai ikhtiar terhindar dari penyakit, maka bisa dikatakan bekam merupakan   living sunnah untuk hidup sehat.

“Santri kami sering melakukan bekam dan pijat-pijatan, maka kita hadirkan Praktisi Bekam dan Topung supaya dapat memberikan ilmunya bagaimana cara bekam dan pijat yang benar sesuai sunnah Rasul,” katanya.

Lanjutnya, juga mungkin dari sebagian santri ada ingin menekuni bidang tersebut, Ponpes Al-Fatah memiliki cita-cita menyiarkan dakwah dengan cara bekam dan Topung untuk masyarakat sekitar.

“Nanti kita mengadakan bakti sosial bekam dan Topung oleh santri-santriwati untuk masyarakat Wonogiri, diawali taklim (pengajian) kemudian shalat berjamaah di Masjid,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, bekam adalah sunnah Rasul, yakni untuk kesehatan, dan perlu kita lestarikan melakukan bakti sosial.

Ketua Komunitas Terapis Al Fatah (KTA), Rojiun mengatakan, pelatihan untuk memperkenalkan tentang ilmu hijamah, pengobatan sunnah Nabi atau Thibbun Nabawi.

Juga untuk membekali santri dengan ilmu hijamah dan bekam yang sesuai SOP dan ilmu pengetahun Hijamah, ketiga praktek hijamah dengan benar.

“Ini akan kita lakukan sosialiasi, bentuk menghidupkan sunnah Nabi yang hampir sekali masyarakat umum tidak mengetahuinya, maka kita memberikan pemahaman,” ujar Ustaz Roji’un.

Pelatihan bekam dan topung diikuti 42 santri Al-Fatah Wonogiri, muslimin 20 orang dan muslimat 22 orang. (L/R4/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)