UBN: Kemerdekaan Indonesia Rahmat dan Nikmat dari Allah

Jakarta, MINA – Pimpinan Ustadz Bachtiar Nasir mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah rahmat dan nikmat dari Allah atas perjuangan dan pengorbanan harta, dan nyawa para pejuang dan seluruh rakyat.

“Setiap 17 Agustus warga Indonesia peringati kemerdekaan dengan melakukan upacara bendera serta diselenggarakan berbagai macam perlombaan ini bentuk wujud syukur kita kepada Allah,” kata UBN saat pidato upacara pengibaran bendera Merah Putih di lapangan AQLIS Jonggol, Jawa Barat, Kamis (17/8).

UBN juga mengatakan, para pendiri bangsa selalu setia tidak pernah berkhianat dalam perjuangkan kemerdekan bangsa Indonesia, sampai akhirnya 17 Agustus dikumandangkan teks proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia oleh Ir. Soekarno didampingi Drs. Mohammad Hatta.

“Kemudian tidak sampai disitu juga Pasca Proklamasi Kemerdekaan Bung Tomo berhasil mengajak rakyat Surabaya untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia saat mendapatkan ancaman dari  sekuti Belanda,” imbuhnya.

Maka, kata UBN, generasi muda wajib menguasai dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi guna menciptakan kemakmuran, kemajuan peradaban dan percepatan perkembangan teknologi ini semua bagian dari rasa syukuri kepada Allah.

Setalah upacara pengibaran bendera merah, santri melakukan Atraksi budaya mengenang pahlawan nasional, juga menampilkan tarian daerah. Upacara 17 Agustus dihadiri santri-santriwati AQL Islamic School 1 Jonggol dari tingkat STIQ, SMA, SMP, SD, Ustaz, Ustadzah AQLIS dan wali murid.

Upacara peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di AQL mengusung tema “Tadabur Qur’an Memandu Indonesia Maju.”

Aneka lomba digelar AQLIS seperti Khataman Al-Qur’an,Lomba memerankan Ulama Nusantara, Lomba Tahfizh Al-Qur’an, Lomba Tadabbur Al-Qur’an, Lomba Menulis Al-Qur’an, dan lain-lainnya. (R/R4/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ali Farkhan Tsani

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.