Prof Alwi Shihab: Desak OKI Ungkap Kekejaman Israel

Utusan Presiden RI untuk Timur Tengah, Alwi Shihab (Foto : MINA/kurnia)
Utusan Presiden RI untuk Timur Tengah, Alwi Shihab (Foto : MINA/kurnia)

Jakarta, 25 Jumadil Awwal 1437/5 Maret 2016 (MINA) – Utusan Presiden RI untuk Timur Tengah, Prof Alwi Shihab mendesak negara-negara Konferensi Tingkat Tinggi OKI harus berupaya mengungkap kepada mata dunia soal kekejaman Israel terhadap rakyat Palestina.

“Tentu OKI berupaya untuk membuka mata dunia soal kekejaman Israel terhadap Palestina. Hal ini kesempatan untuk menyuarakan ini”, Ujar Prof Alwi.

Menurutnya, Israel telah melakukan pelanggaran terhadap norma kemanusiaan dengan perlakuannya terhadap Palestina.

“OKI ini mungkin kesempatan baik untuk kita menyampaikan kepada dunia secara bersama-sama dari anggota OKI,” kata Alwi seusai menjadi pembicara pengajian bulanan dengan tema “Perdamaian Timur Tengah dan Masa Depan Dunia Islam” di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Jumat (4/3) malam.

Baca Juga:  PBB: 630.000 Warga Palestina Mengungsi dari Rafah Sejak 6 Mei

KTT OKI akan digelar di Jakarta 6-7 Maret. Pertemuan delegasi lintas negara-negara Muslim ini akan lebih banyak menyangkut pembahasan nasib Palestina yang belakangan mulai tertelan isu lain seperti Arab Spring.

Salah satu pekerjaan rumah besar bagi anggota OKI adalah persoalan kesamaan visi negara-negara Islam. Persoalan lainnya adalah memperkuat rekonsiliasi di dalam otoritas Palestina, yaitu Fatah dan Hamas.

“Tentu ada imbauan agar kedua kelompok di dalam Palestina ini supaya bisa menahan diri. Untuk terus menunjukkan keseriusan bersatu,” katanya.

“Kita juga harus berusaha jangan sampai Israel melakukan pengusiran terhadap warga Palestina”, imbuhnya.

Hadir pula dalam kesempatan pengajian bulanan Muhamadiyah di Jakarta seperti Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Luar Negeri KH Muhyidin Junaidi, DR Ali Munhanif FISIP Universitas Indonesia Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin. (L/P002/P4)

Baca Juga:  Solidaritas Mahasiswa Bekasi Sampaikan Tiga Sikap untuk Palestina

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Ali Farkhan Tsani