Hari Kedua Ramadhan, Saatnya Cek Arah Kiblat

(Foto: Kemenag)

Jakarta, 2 Ramadhan 1438/28 Mei 2017 (MINA) – Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Muhammad Thambrin menjelaskan bahwa berdasarkan data astronomi, Ahad (28/5), akan melintas tepat di atas Ka’bah. Peristiwa alam ini akan terjadi pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA.

“Saat itu, bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Ka’bah,” terang M. Thambrin di Jakarta, sebagaimana keterangan pers Kemenag.

Menurutnya, peristiwa semacam ini dikenal juga dengan nama Istiwa A’dham atau Rashdul Qiblah. Yaitu, ketentuan waktu di mana bayangan benda yang terkena sinar matahari menunjuk arah kiblat.

Momentum ini, lanjut M Thambrin, dapat digunakan bagi umat Islam untuk memverifikasi kembali arah kiblatnya. Caranya adalah dengan menyesuaikan arah kiblat dengan arah bayang-bayang benda pada saat Rashdul Qiblah.

Kasubdit Hisab Rukyat Dit Urais Nur Khazin mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhaikan dalam proses verifikasi arah kiblat, yaitu:

Pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau pergunakan Lot/Bandul
Permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata
Jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI atau Telkom.

(T/R01/B05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.