Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syamsul Qomarudin Sampaikan Pesan Kepada Santri Jelang Liburan

Nur Hadis - Senin, 12 Desember 2022 - 05:18 WIB

Senin, 12 Desember 2022 - 05:18 WIB

22 Views

(Foto: Doc. MINA)

Al-Muhajirun, Lampung Selatan, MINA – Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Fatah Lampung Syamsul Qomarudin menyampaikan pesan Rasulullah mengenai lima perkara sebelum datang lima perkara.

Hal itu dikatakannya kepada seluruh santri saat tausiyah pembekalan sebelum berlibur yang dilaksanakan di Masjid An-Nubuwwah, Komplek Ponpes Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Lampung Selatan, Ahad malam (11/12).

Ia mengatakan, perkara yang pertama ialah waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu.

“Masa muda merupakan kesempatan emas yang tidak akan terulang kembali. Oleh karena itu, penuhilah masa muda dengan hal-hal yang baik agar tidak menyesal nantinya, ” ucapnya.

Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan

Perkara kedua, waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu.

“Kesehatan merupakan nikmat yang sering dilupakan oleh manusia, padahal kesehatan adalah nikmat yang sangat luar biasa bagi manusia,” katanya.

Adapun perkara yang ketiga, masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu.

“Sesungguhnya kekayaan yang luar biasa bukan harta yang melimpah, melainkan kenikmatan yang Allah berikan kepada kita,” ujarnya.

Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan

Ia juga menekankan, sudah seharusnya manusia menggunakan nikmat itu dengan sebaik-baiknya, bukan malah menggunakan untuk hal-hal yang negatif.

Kemudian, perkara yang keempat yaitu masa luangmu sebelum datang masa sibukmu.

“Kalian harus jadi permata di daerah kalian masing-masing. Bersikap baiklah dan manfaatkan waktu luang dengan hal yang positif,” imbaunya.

Perkara yang terakhir, hidupmu sebelum datang matimu. Menurutnya, manusia harus berguna selama hidupnya dan memanfaatkan kesempatan yang ada untuk kebaikan.

Baca Juga: BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia

“Seperti yang dilakukan oleh sahabat Rasulullah, Uwais Al-Qarni kepada ibunya dengan mengabdikan diri sebagai bentuk berbakti,” jelasnya.

Ponpes Al-Fatah memiliki sekitar 23 cabang di seluruh Indonesia dan sudah meluluskan lebih dari 1.850 alumni yang tersebar baik di dalam maupun luar negeri. Beberapa lembaga yang ada di Al-Fatah di antaranya reguler (IPA dan IPS khusus tingkat Aliyah) dan Lembaga Tahfidz Al-Fatah (LTA). (L/chy/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Palestina
Indonesia
Indonesia
Indonesia