Gaza, MINA – Khalil al-Hayya, anggota Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas mengatakan, “Sudah saatnya bagi Hamas di Gaza memindahkan senjatanya untuk perjuangan Palestina, kehilangan wilayah tidak dapat dicatat dalam hidup kita.”
Dalam pidatonya pada konferensi populer menghadapi aneksasi dan Kesepakatan Abad Ini yang dilakukan secara virtual. Quds Press melaporkan, Rabu (17/6), ia menyatakan “Senjata kami sah dan jari-jari kami adalah pemicunya, dan keputusan ada di tangan kami.”
“Kami akan bergerak pada waktu yang tepat untuk melindungi Palestina, bahkan jika itu akan dicapai dengan kesulitan,” katanya
Al-Hayya memberi peringatan kepada pendudukan Israel yang bertujuan untuk mencuri tanah, menghakimi Yerusalem, dan menganeksasi tanah di Tepi Barat.
Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina
Dia menyampaikan pesan kepada warga Palestina di Tepi Barat, “Kami di Gaza akan mendukung Anda dan berdiri di belakang Anda. Kita akan mengadakan perlawanan terhadap pendudukan dan memberikan pelajaran kepada musuh. Tidak ada ruang untuk menunggu.”
Al-Hayya jug menekankan bahwa sudah waktunya bagi rakyat Palestina untuk menyembuhkan luka-luka dan menyatukan barisan untuk menghadapi upaya mencuri tanah Palestina.
Dia melanjutkan, “Kami mendukung saudara-saudara kami di faksi-faksi lain, dan kami mengundang mereka untuk mempercepat perumusan rencana aksi yang jelas untuk menghadapi aneksasi.”
Ia menegaskan, waktunya telah tiba untuk kata-kata berubah menjadi perbuatan.
Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah
Dia memuji juga mengalirnya dukungan internasional menolak aneksasi,
Dia meminta Pemerintah negara-negara Arab untuk menolak normalisasi denga Israel, karena itu akan menusuk orang-orang Palestina dan perjuangan Palestina.
Dia meminta pemerintah dan rakyat Arab dan pihak-pihak lain untuk terus bergerak mendukung perjuangan Palestina. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan