Daurah Al-Aqsa untuk Anak-Anak di Cimahi Bandung

Bandung, MINA – Kegiatan pelatihan (Daurah) tentang Al-Aqsa dan Palestina pada umumnya diperuntukkan bagi kalangan pemuda, asatidz dan dewasa. Namun kali ini kegiatan itu diperuntukkan bagi kalangan anak-anak atau Dauroh Al-Aqsa for Students.

Kegiatan ini dalam kemasan pesantren kilat dengan muatan materi tentang Masjidli Aqsa dan Palestina.

Penyelenggaranya Ummahat dan Fatayat Cimahi, Dago, Bandung, Jawa Barat dalam binaan Ummi Aminah, dan diselenggarakan di Alam Wisata Cimahi (AWC), pada Sabtu (9/4).

Program Sanlat Ramadhan bernama ROKET (Romadhon Kids Education) ini melibatkan para pemuda (syubban dan fatayat) Riyasah Dago dan Cimahi.

Para pemuda yang umumnya ramai-ramai ngabuburit sore jelang berbuka puasa. Namun ini beda. Mereka malah diarahkan untuk mengelola kegiatan positif untuk adik-adik mereka.

Baca Juga:  Inilah 13 Keutamaan Ibadah Qurban  

Para pemuda dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut, ekerjasama dengan lembaga yang fokus pada perjuangan Palestina, Aqsa Working Group (AWG) Biro Jawa Barat, melalui Bidang Kaderisasi.

“Ini merupakan Kegiatan ROKET perdana pada Ramadhan tahun ini. Harapannya tidak hanya tahun ini diselenggarakan, tapi tahun-tahun berikutnya,“ ujar Ustadz Fanji Al-Fadillah, yang juga salah satu guru di Lembaga Kuttab Cimahi.

Para peserta edisi perdana ini sasarannya  anak usia 5 sampai 12 tahun. Ini seiring dengan lembaga pendidikan seusia tersebut yang diikutkan sebagai peserta, yaitu Lembaga Pendidikan Kuttab Cimahi.

Dalam upaya membuat konten-konten seputar pengenalan Al-Aqsa dan Palestina kepada anak-anak, maka dibuatlah berbagai variasi pembelajaran materi melalui kelompok-kelompok (halaqah).

Ada juga sesi aneka permainan (games) yang berkaitan dengan materi. Termasuk pemutaran video kondisi Palestina secara nyata dan materi bernuansa puasa Ramadhan.

Baca Juga:  Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal UMKM Hingga 2026

Para peserta terbagi menjadi berbagai level kelompok. Terdiri dari Level I : usia 5 hingga 7 tahun, Level III : usia 8 hingga 10 tahun, dan Level III : usia 11 hingga 12 tahun.

Nama-nama kelompok pun menunjukkan semangat juang, yaitu diambil dari nama-nama tokoh pejuang Al-Aqsa. Seperti kelompok anak-anak laki-laki terdiri dari Kelompok Umar bin Khattab, Salahuddin Al-Ayyubi, dan Nuruddin Zanki.

Sedangkan kelompok anak-anak perempuan terdiri dari Kelompok Hannah, Maryam binti Imran dan Maimunah.

Hal ini sekaligus bertujuan untuk mengenalkan para tokoh pejuang Al-Aqsa kepada peserta, penjelasan Panitia.

Beberapa orang tua peserta juga ikut serta mendampingi putra-putrinya dengan begitu antusias dan bersemangat.

“Alhamdulillah anakku, Habil, dapat pengalaman berkesan dan akan sangat berpengaruh untuk kehidupannya kelak ke depan. Jazakallah khair atas kerja keras lajnah, dan insya-Allah menjadi tambahan kebaikan di bulan Ramadhan ini,” ujar Yusup Supratman, salah satu orang tua peserta.

Baca Juga:  Prof Saiful Akmal Pakai “Kafiyeh” Palestina Saat Orasi Ilmiah di Ar-Raniry

Melihat antusiasme yang begitu bagus, Panitia yakin acara ini akan diselenggarakan tahun depan dengan lebih baik dan semarak lagi. (L/imn/RS2).

Mi’raj News Agency (MINA)