HANIYA: JALUR GAZA TIDAK AKAN BERHENTI BEBASKAN AL-QUDS

Jalur Gaza, 26 Dzulhijjah 1436/10 Oktober 2015 (MINA) – Wakil Ketua Biro Politik gerakan Hamas di Jalur Gaza, Ismail Haniya menegaskan bahwa Jalur Gaza tidak akan pernah berhenti dalam peran strateginya memperjuangkan Al-Quds, meskipun berbagai konspirasi terus melanda, seraya mempertegas bahwa Gaza senantiasa siap untuk berhadap hadapan melawan musuh.

“Tepi Barat dan Al-Quds saat ini benar-benar berada dalam kondisi intifadhah yang sesungguhnya, karena zionis meyakini wilayah tersebut merupakan tempat yang tenang dan kosong. Sehingga mereka dapat melaksanakan berbagai aksi mereka seperti yahudisasi Al-Quds, penghancuran Masjid Al-Aqsha serta pembangunan kuil khayalan”, ujar Haniya dalam khutbah Jum’atnya di Masjid Palestina, kota Gaza bagian barat, (9/10).

Haniya melanjutkan, intifadhah adalah satu-satunya jalan untuk pembebasan setelah selama ini hilang oleh jalan perundingan, Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) Jalur Gaza melaporkan.

Selama ini menurutnya, perbedaan pandangan internal bukan pada kekuasaan, tetapi pada perbedaan metode, program dan jalur pembebasan.

Mantan Perdana Menteri Palestina itu juga menambahkan, bahwa ia bangga terhadap warga Palestina di manapun berada, dan suara Gaza senantiasa berada di belakang pertempuran Al-Quds dan pembebasan Masjid Al-Aqsha. “Pertempuran ini adalah pertempuran seluruh warga Palestina”, tegasnya.

Tepi barat hari ini, Haniya melanjutkan, telah berubah sebagaimana Gaza dahulu kala, menjadi api yang berkobar di hadapan para penjajah, seolah mereka mengatakan kepada dunia bahwa intifadah awal 1987 masih terus berlanjut.

“Intifadah demi intifadah silih berganti, tujuan utamanya tidak lain adalah terbebasnya Al-Quds dan para tahanan”, imbuhnya.

Haniya menyeru agar intifadhah terus berlanjut, dan disediakannya berbagai jenis bantuan dari seluruh tempat khususnya di Tepi Barat untuk melindungi berbagai usaha perpecahan dan konspirasi yang mentargetkan pemadaman gelora intifadah sampai terbebasnya Al-Quds. (K02/P4)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)