HIDAYATULLAH: QURBAN DI KOTA HARUS BERMANFAAT DI DESA

Foto :posdai.blogspot/Mirajnews.com
Foto :posdai.blogspot/Mirajnews.com

Bogor, 6 Dzul hijjah 1435/30 September 2014 (MINA) – Baitul Maal Hidayatullah () meluncurkan program “ Berkah Nusantara, Qurban di Kota Manfaat di Desa” berkomitmen membantu umat Islam dalam memfasilitasi misi pemerataan untuk kebahagiaan umat.

Rifki Fauzi, relawan BMH mengatakan, program  ini bertujuan untuk memberikan sedikit kebahagiaan bagi saudara nun jauh disana.

“Mengingat wilayah NKRI adalah wilayah kepulauan, menyangkut pendistribusian menjadi persoalan, sebab tak semua warga Muslim khususnya di Daerah pedalaman dapat menikmati qurban,”ujar Rifki saat di temui Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.

Selanjutnya, Rifki mengatakan sebagai Muslim setidaknya Allah telah memberikan media untuk umat ini bisa peduli dan berbagi, yakni melalui perintah ibadah qurban di Hari Raya Idul Adha.

“Program ini tidak saja akan memberikan kebahagiaan secara jasmaniah, tetapi juga ruhaniah,”kata Rifki.

BMH membuka dua cabang khusus qurban Nusantara. Harga kambing atau domba seberat 24-26 kg dipatok Rp1.725.000/ekor, sapi seberat 260-280 kg seharga Rp12.075.000/ekor, dan qurban luar Negeri. Harga kambing Rp4.000.000 lokasi di Palestina, qurban plus Rp2.175.000 lokasi qurban + air rohingnya, Myanmar.

Pembayaran hewan qurban bisa ditransfer via Rekening qurban a/n  Baitul Maal Hidayatullah BSM : 7062454077.

Qurban di kota Manfaat di Desa merupakan program yang menggunakan pedekatan multimanfaat, sehingga ibadah qurban memberikan keberkahan yang lebih luas kepada masyarakat yang sangat membutuhkan.

Baitul Maal Hidayatullah merupakan lembaga amil zakat yang bergerak dalam penghimpunan dana Zakat, infaq, sedekah, kemanusiaan, dan CSR perusahaan, dan melakukan distribusi melalui program pendidikan, dakwah, sosial dan ekonomi secara nasional. (L/P007/P005/R03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0