ISRAEL PENJARA TIGA ANAK PALESTINA SELAMA EMPAT BULAN

israel-tahan-anak-palestina

israel-tahan-anak-palestinaGaza, 17 Shafar 1434/30 Desember 2012 (IMEMC/MINA)- Pengadilan Salem menahan tiga anak dari kota Azzoun dekat Tepi Barat utara kota Qalqilia, dan member hukuman penjara empat bulan. Pengacara Mustafa mengatakan tiga anak tersebut adalah Qais Waddah Shbeita (16 tahun), Mohammed Adel Shbeita (16) dan Mohammad Abdul-Fattah Radwan (15), masing-masing dipenjara selama empat bulan. Anak-anak itu semua diculik setelah tentara masuk ke rumah mereka di Azzoun pada 17 Desember, dan saat ini ditahan di penjara Majeddo.

Dalam berita lain, pengadilan Salem menahan dua orang anak, Ayman Ihsaan Aabed (14) dan Osama (13) dari tanggal 14 hingga 30 Desember. Kasus ini masih ditunda untuk dibahas oleh pengadilan Salem. Dua saudara tersebut diculik oleh tentara pada 13 Desember, di kebun milik keluarga mereka dekat Tembok Aneksasi. Selain itu, pengadilan memperpanjang penahan Petugas Keamanan Palestina, Hamed Salim Badwan (32) sampai dengan 10 Januari 2013. Badwan diculik dari Azzoun pada 17 Desember, saat ini ditahan di penjara Majiddo. Pengadilan juga memutuskan untuk menunda pembahasan dalam kasus tahanan Bahaa Mahmoud Marshoud dari Tepi Barat utara kota Nablus, yang saat ini ditahan di Al-Jalama.

Selain itu pengadilan memerintahkan pembebasan Fadi Mohammad Abu Samra(24) dari desa Serees, dekat Jenin dan memerintahkan dia untuk membayar 600 shekel atau sekitar 1,5 juta rupiah, ia diculik oleh tentara pada 2 November 2012.

Kementrian Palestina Urusan Tahanan melaporkan bahwa tahun ini adanya peningkatan pelanggaran Israel terhadap anak-anak Palestina, tentara Israel menculik 700 anak pada tahun lalu dan sekarang 900 anak-anak Palestina yang diculik. Saat ini lebih dari 140 anak Palestina sedang diinterogasi dan menunggu sidang, dan total 200 yang ditahan Israel, termasuk 32 orang yang berada dibawah usia 16 tahun. Israel saat ini menahan 4600 warga Palestina, termasuk 200 anak-anak dan 11 wanita, selain itu 1200 tahanan sakit termasuk 20 orang berada di klinik penjara. Para tahanan yang sakit menderita berbagai macam penyakit termasuk kanker.

Mereka tidak mendapatkan perawatan medis yang memadai, 18 tahanan menderita kanker, gagal jantung dan 85 tahanan menderita fisik dan mental. Israel juga menahan 184 petugas administrasi tanpa tuduhan dan pengadilan. Di samping itu 13 anggota legislatif terpilih, tiga mantan menteri, puluhan guru, akademisi, tokoh politik sosial juga ikut ditahan.  Ada 530 tahanan yang dihukum, 109 tahanan telah dipenjara sejak perjanjian Oslo pertama ditandatangani pada 1993. Sejumlah 70 telah dipenjara selama 20 tahun, 23 tahanan telah dipenjara selama 25 tahun dan seorang tahanan Karim Yonis telah ditahan selama 30 tahun. (T/R-017/R-005).

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Abu Al Ghazi

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0