Tepi Barat,17 Sya’ban 1437/ 24 Mei 2016 (MINA) – Pasukan Israel pada Senin (23/5) menangkap kembali 15 warga Palestina dari berbagai provinsi di Tepi Barat. Demikian Organisasi Kelompok Tawanan Palestina seperti yang diberitakan Pusat Informasi Palestina (PIP) dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Lima warga ditangkap dari desa Isawiyah di Al-Quds, tiga orang warga ditangkap dari propinsi Tulkarem, kemudian tiga warga lainnya dari provinsi Jenin. Berikutnya di Provinsi Ramallah dan Al-Birah, pasukan militer Israel menangkap dua orang warga Palestina.
Penangkapan juga terjadi pada seorang warga dari propinsi Nablus setelah dipanggil untuk menjalani pemeriksaan, dan seorang warga lain dari Ppropinsi Betlehem.
Pasukan militer Israel menyampaikan surat pemanggilan kepada warga desa Marah Rabah di selatan Betlehem untuk menjalani pemeriksaan di barak militer intelijen Zionis Etzion di selatan Betlehem.
Baca Juga: Setelah 20 tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
“Pasukan penjajah Zionis menyerbu desa Taqu, Janatah, Za’tarah, Marah Rabah dan Betfujar sebelum menyita kamera cctv yang dipasang di toko dan rumah-rumah,” kata sumber Palestina.
Mereka juga menyebar selebaran di barat Betlehem yang isinya mengancam warga dengan “hukuman kolektif” apabila para pemuda desa terus melempari mobil-mobil pemukim Yahudi dengan batu.
Hampir setiap hari pasukan penjajah Zionis melakukan aksi penyerbuan, penggeledahan, pemeriksaan dan penangkapan di kota dan desa-desa Palestina.
Operasi ini semakin intensif dilakukan sejak meletus intifadhah Al-Quds pada awal Oktober 2015 lalu, sebagai langkah Israel untuk menekan warga dan upaya untuk memadamkan intifadhah di Palestina.(T/hna/P2 )
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Inggris Desak Pemerintah Segera Beri Visa Medis untuk Anak-Anak Gaza