Abu Dhabi, MINA – Menteri Pendidikan Uni Emirat Arab (UEA) Dr. Ahmad Belhoul Al Falasi menyampaikan dukungan dari UEA kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Dito Ariotedjo untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027.
Hal itu disampaikannya dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Pendidikan UEA, Abu Dhabi dan berlangsung dengan hangat. Demikian keterangan tertulis dalam website resmi Kemenpora RI yang dikutip MINA, Sabtu (27/4).
Pada pertemuan itu, Ahmad Belhoul Al Falasi, yang juga General Authority of Sports Uni Arab Emirates, memberikan dukungan Indonesia menjadi tuan rumah piala dunia sepakbola U-20 pada 2027.
“UAE dengan senang hati mendukung pencalonan Indonesia untuk Piala Dunia U-20 di tahun 2027 mendatang,” katanya.
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri
Seperti diketahui, pagelaran Piala Dunia U-20 diadakan dua tahun sekali. Pada 2025, Piala Dunia U-20 akan digelar di Chile.
Sebenarnya pada tahun 2023, Indonesia sempat ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Namun, FIFA membatalkan dan menunjuk Argentina sebagai tuan rumah.
Sementara itu, Menpora Dito berharap agar Indonesia bisa menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20. Terlebih, Indonesia sudah siap untuk menggelar Piala Dunia U-20 dari segala hal.
“Semoga cita-cita kita untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 bisa terwujud. Secara infrastruktur tentu kita sudah siap karena kita pernah hampir menjadi tuan rumah pada 2023,” katanya.
Baca Juga: Update Bencana Sukabumi: Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian
Selain itu, UEA juga turut berkolaborasi mengembangkan olahraga, khususnya pencak silat dan badminton. Dalam pertemuan bilateral itu juga membahas soal UEA yang ingin menjadi tuan rumah kejuaraan pencak silat dunia pada 2024.
“UEA memberikan dukungan penuh diselenggarakannya kejuaraan dunia pencak silat di UEA tahun ini,” kata Menteri Ahmad Belhoul.
Tak hanya itu, UEA mendukung pengembangan bela diri asli Indonesia, pencak silat. UEA menyelenggarakan kejuaraan pencak silat dunia pada 2024. Menpora Dito menyambut baik dukungan UEA dan berharap pencak silat semakin mendunia.
“Pencak silat adalah olahraga kebanggaan bangsa kita. Sinergi dengan UEA yang menaruh perhatian besar terhadap bela diri diharapkan dapat mendorong pencak silat semakin mendunia,” katanya.
Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025
Dia berharap kerja sama ini berdampak positif pada pengembangan olahraga di dua negara.
“Sejak 1976 hubungan Indonesia dengan UEA sudah terbina dengan baik. Kerja sama ini tentunya semakin mempererat hubungan antara kedua negara yang bermanfaat bagi pengembangan olahraga dan kepemudaan,” ujarnya.
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Naik 6,5 Persen, UMP Jakarta 2025 Sebesar Rp5,3 Juta