VISI UMAT ISLAM : KEDAMAIAN, KESEJAHTERAAN DAN KESELAMATAN

Wakil Amir Majelis Dakwah Pusat Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Amin Nuroni di Masjid Nurul Jannah, Ahad, 10 Januari 2016. (Foto: Rudi Hendrik/MINA)
Wakil Amir Majelis Dakwah Pusat Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Amin Nuroni di Masjid Nurul Jannah, Ahad, 10 Januari 2016. (Foto: Rudi Hendrik/MINA)

Jakarta, 30 Rabi’ul Awwal 1437/10 Januari 2016 (MINA) – Wakil Amir Majelis Dakwah Pusat Jama’ah Muslimin (Hizbullah), Amin Nuroni, mengatakan, visi umat Islam tidak lain adalah kedamaian, kesejahteraan dan keselamatan.

“Rasulullah diutus sebagai rahmat bagi semesta alam, karenanya visi umat Islam tidak lain adalah kedamaian, kesejahteraan, keselamatan, dengan menebarkan rahmat (kasih sayang),” kata Amin dalam ceramahnya di acara pengajian bulanan Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Jakarta Barat, Ahad (10/1).

Ustad yang juga narasumber tetap di salah satu radio dakwah di Jakarta itu menegaskan, orang yang beriman tugasnya sama seperti Nabi Muhammad, yaitu menebar rahmat.

“Simbolisasi visi dari umat Islam terdapat dalam kalimat salamnya,” katanya.

Amin mencontohkan kondisi terkini yang terjadi di Timur Tengah, terutama di Suriah.

Dia menyampaikan kepada ratusan jamaah yang hadir di masjid, jutaan umat Islam terpaksa mengungsi ke berbagai negara tetangganya untuk menyelamatkan diri dari bencana perang. Bahkan ribuan warga Suriah menempuh perjalanan yang membahayakan nyawanya menuju negara-negara Eropa untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik tetapi sangat jauh dari kepastian.

Laporan PBB menyebutkan, sejak konflik Suriah meletus pada 2011, sudah lebih 250.000 orang yang tewas oleh perang saudara di negeri itu.

Amin menambahkan, untuk melaksanakan menebarkan rahmat, umat Islam harus mencontoh Rasulullah.

“Contoh Rasulullah kepada isterinya. Rasulullah adalah orang yang paling banyak memohon maaf kepada isterinya,” tambahnya. (L/P001/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf