Pejuang Palestina Berhasil Libas Pasukan Darat Zionis Beserta Kendaraannya di Jalur Gaza

Gaza, MINA – Brigade Al-Qassam bersama faksi perlawanan lainnya melanjutkan aksi heroik melawan pasukan pendudukan Zionis di garis depan penyerangan, Jumat (5/1).

Dikutip dari Palestine Information Center (PIC), penyerangan dilakukan dengan berbagai tindakan, seperti menargetkan tank, meledakkan bom dan ladang ranjau, dan memusnahkan kerumunan Zionis dengan mortir.

Mujahidin Al-Qassam mampu menargetkan pasukan Zionis yang ditempatkan di dalam sebuah rumah dengan 3 bom anti-personil, membunuh dan melukai mereka di daerah Al-Zana, sebelah timur kota Khan Yunis, selatan Jalur Gaza.

Brigade Al-Qassam menargetkan kendaraan pengangkut pasukan Zionis dengan peluru Al-Yassin 105 di daerah Al-Zana, sebelah timur kota Khan Yunis.

Mujahidin Al-Qassam juga meledakkan alat anti-personil terhadap pasukan khusus Zionis yang maju menuju Ein Nafaq di daerah Al-Zana, sebelah timur kota Khan Yunis, di selatan Jalur Gaza, menyebabkan korban tewas dan luka berat.

Baca Juga:  Al-Qassam Hancurkan 100 Kendaraan Tentara Israel dalam 10 Hari

Brigade Al-Qassam mengumumkan, para pejuangnya mampu meledakkan ladang ranjau yang terdiri dari 3 perangkat anti-personil dalam pasukan darat Zionis yang terdiri dari 7 tentara, menyebabkan mereka tewas dan terluka di daerah Khuza’a, sebelah timur kota Khan. Yunis, selatan Jalur Gaza.

Di samping itu, Brigade Al-Qassam menargetkan buldoser Zionis dengan peluru Al-Yassin 105 di kota Khuza’a, sebelah timur kota Khan Yunis.

Dalam operasi gabungan, Mujahidin Brigade Syahid Izz al-Din al-Qassam dan Brigade Al-Quds mampu membidik 3 tank Zionis Merkva dengan peluru Al-Yassin 105 dan Tandum di wilayah Ma’an, di kota Khan Yunis.

Para pejuang Al-Qassam juga dengan lihai mampu menghancurkan kumpulan kendaraan pendudukan di sebelah barat kamp Maghazi di Jalur Gaza tengah dengan mortir kaliber berat. (T/R12/P1)

Baca Juga:  WHO: Tak Ada Pasokan Medis yang Diterima di Gaza Selama 10 hari

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Habib Hizbullah

Editor: Ismet Rauf