Perwakilan Negara-negara Arab Sampaikan Solidaritas ke Kedutaan Palestina

Jakarta, MINA – Perwakilan kedutaan-kedutaan besar negara Arab di Indonesia mendatangi Kedutaan Besar (Kedubes) Palestina di Jakarta untuk menyampaikan pesan solidaritas terkait situasi terkini di Palestina.

Di antara perwakilan negara Arab yang hadir adalah Maroko, Yaman, Yordania, Tunisia, Mesir, Qatar, Dubai, Mauritania, Bahrain, Sudan, Arab Saudi, Libya, Algeria, Syiria, Irak, Kuwait, Somalia, dan Lebanon.

Duta Besar Palestina Zuhair Al Shun menyambut kedatangan para perwakilan kedubes negara Arab itu dan menyampaikan terima kasih atas dukungan mereka kepada rakyat Palestina.

“Saya berterima kasih atas kehadiran kalian semua. Dan saya juga berterima kasih atas dukungan kalian dan statement kalian terhadap kasus yang terjadi di Palestina, yang Palestina juga merupakan bagian dari negara Arab,” kata Zuhair

Ia meyakini negara-negara Arab akan bersatu membantu Palestina. Sebab, menurutnya mereka merupakan satu kesatuan.

“Saya meyakini negara-negara Arab dan bangsa Arab bersatu untuk membantu Palestina dan mendukung Palestina, karena kita satu bangsa dan satu darah, perasaan kita sama, bahasa kita satu dan kita semua satu,” ujar Zuhair.

Menurutnya, pesan solidaritas dari negara-negara Arab ini bukan hanya sebagai jaminan, tapi juga pengertian bahwa Palestina berjuang.

“Pesan penting untuk hari ini, mereka memahami perjuangan dan mempertahankan diri kita dan wilayah kita, kota kita sendiri,” tuturnya.

Sebelumnya pejuang Palestina meluncurkan Operasi “Al-Aqsa Flood” sebagai protes terhadap tindakan Zionis Israel yang sering melakukan penangkapan, diskriminasi, penembakan, menodai tempat ibadah Palestina khususnya Masjid Al-Aqsa, Yerusalem.

Jumlah korban di pihak Israel telah meningkat menjadi lebih dari 1.000 orang, termasuk sejumlah besar perwira, tentara, dan anggota Unit Khusus serta Shin Bet.

Sedangkan kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Gaza mengumumkan korban syahid telah meningkat menjadi 687 orang dan 3.726 terluka akibat agresi Israel yang masih berlangsung di hari keempat. (L/R7/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)