TAHFIDZ AL-QURAN DI MASJID BEIJING MALAYSIA

masjid beijing
masjid beijing
Masjid Beijing Rantau Panjang, Pasir Mas, Kelantan, (Foto: Afta/MINA)

Kuala Lumpur, 9 Shafar 1436/2 Desember 2014 (MINA) – Program Tahfidz Al-Quran marak di berbagai tempat, termasuk di Masjid Beijing, tidak jauh dari terminal Rantau Panjang, Pasir Mas, Kelantan, Malaysia.

Sejumlah 58 pelajar sekolah dasar dan menengah di sekitar Masjid Beijing, saat cuti (liburan) semester, selama tiga pekan sejak 21 November hingga 12 Desember mendatang, mengikuti Program Tahfidz Kem Membina Generasi Al-Quran.

“Program rutin ditawarkan kepada pelajar muslim sekitar sini, usia 9 sampai 13 tahun, alhamdulillah target 1 juz ‘amma, hampir selesai sepekan,” ujar Ustadz Khoiruddin, salah satu pengajar program tahfidz Al-Quran tersebut, kepada reporter Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency), Selasa (2/12).

Ia cukup terkejut sekaligus senang dengan sambutan antusias para pelajar dan didorong orang tua mereka untuk mengikuti program tersebut.

Panitia menerapkan biaya program RM 290 (sekitar Rp1.044.000,-) untuk kesuksesan kegiatan secara maksimal.

Nurul Aiman (12), salah satu pelajar peserta program liburan mengatakan, senang mengikuti hafaan Al-Quran.

“Senang, sudah sampai al-A’la,” ujarnya sambil tertawa.

Masjid Beijing Rantau Panjang, Kelantan, disebut juga dengan Masjid Jubil Perak Ismail Petra, digagas oleh Menteri Besar Kelantan YAB Tuan Guru Dato’ Haji Nik Abdul Aziz Nik Mat, September 2005.

Masjid dengan daya tampung sekitar seribu jamaah tersebut, terletak sekitar 2 km dari terminal bus Rantau Panjang, Pasir Mas, Kelantan, dan diresmikan Agustus 2009.

Disebut Masjid Beijing karena bangunannya menyerupai Masjid Niujie, salah satu masjid tertua di Beijing, China.

Jarak masjid tersebut dari Kuala Lumpur sekitar 500 km, ditempuh selama sekitar 6 jam perjalanan darat, atau sekitar satu jam pesawat udara. (L/K05/P4).

masjid beijing 2
Anak-anak muslim belajar Tahfidz Al-Quran di Masjid Beijing Rantau Panjang, Pasir Mas, Kelantan, Malaysia. (Foto: Afta/MINA)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0