Jumat Berkah, Kabaharkam Polri dan Prima DMI Berbagi Nasi Kotak

Jakarta, MINA – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Agus Andrianto bersama Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PP Prima DMI) berbagi nasi kotak di lima provinsi dalam kegiatan Jumat Berkah.

Kegiatan bersama ini bertujuan untuk mengingatkan umat untuk peduli terhadap sesama di jalan kebaikan.

“Saya sangat berterima kasih pada Prima DMI yang terus mengajak kita semua untuk berbuat baik,” kata Agus. Demikian keterangan tertulis diterima MINA, Jumat (25/12).

Jenderal bintang tiga tersebut mengingatkan seluruh masyarakat untuk terus menjaga situasi keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan kondusif.

“Kita yakin, kalau kamtibmas terjaga, ekonomi bangkit dan pembangunan akan berjalan,” ujarnya.

Baca Juga:  Haniyeh: Raeisi Katakan Palestina Masalah Pertama Umat Islam

Sementara itu, Ketua Umum PP Prima DMI Ahmad Arafat menyatakan, sekiranya banyak pihak bisa berangkulan untuk berbuat kebaikan dengan sinergi aksi positif berbagi  sesama. Maka besar harapan Kamtibmas akan terwujud dan terjaga.

Ia menjelaskan, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap Jumat antara Prima DMI dengan Kabaharkam.

Diantaranya dengan menggerakkan dan melibatkan pengurus Prima DMI di beberapa wilayah yakni DKI Jakarta, Yogjakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Banten.

“Di sisi lain kontinuitas kegiatan ini diharapkan menstimulus bangkitnya ekosistem ekonomi berbasis masjid sehingga masjid lebih mengaktualisasikan peran strategisnya sebagai solution center,” harap Arafat

Ia juga menghimbau masyarakat untuk selalu menjaga kepedulian terhadap sesama warga, berangkulan dan menjauhkan sifat saling menyalahkan serta tindakan intoleran.

Baca Juga:  BNPB Kirim 16 Ton Logistik untuk Warga Terdampak Erupsi Gunungapi Ibu

“Bangsa Indonesia adalah bangsa yang sangat besar, Indonesia ini dibangun oleh beragam suku bangsa dan agama,” tegas Arafat.

“Kita dituntut untuk memastikan komitmen sebagai insan yang tidak terpisahkan dari kemanusiaan, kebangsaan, dan spiritual pemeluk keagamaan. Meskipun demikian, perlu untuk selalu diingat bahwa kita semua mesti bersatu di bawah bendera Indonesia,” tambahnya. (R/Hju/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)