MESIR PUTUSKAN AKAN BUKA RAFAH KAMIS 15 OKTOBER

(dok. PIC)
(dok. PIC)

Kairo, 1 Muharram 1436/14 Oktober 2015 (MINA) – Pemerintah Mesir akhirnya memutuskan akan membuka pintu gerbang Rafah pada Kamis (15/10) besok untuk memungkinkan kembali masuknya bantuan-bantuan ke Palestina.

The Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Rabu (14/10), pemerintah Mesir mengumumkan melalui laman resmi Facebook-nya, hanya akan membuka perbatasan Rafah pada satu arah.

Saat ini, warga Gaza banyak yang membutuhkan perawatan medis dan beberapa di antaranya masih menunggu untuk menyeberang. Rafah merupakan satu-satunya gerbang Gaza ke dunia luar tanpa kontrol Israel. Mesir menutupnya sejak Hamas menguasai daerah tersebut pada 2007 silam.

Baca Juga:  13 Negara Surati Israel untuk Hentikan Agresi ke Rafah

Penutupan terus-menerus terjadi, khususnya setelah militer Mesir menggulingkan Presiden Mohammad Mursi yang merupakan anggota Ikhwanul Muslimin pada 2013 lalu. Pembukaan perbatasan total hanya selama 19 hari tahun ini.

Palestina Membara

Dalam beberapa hari teakhir, bentrokan berdarah terus terjadi di berbagai wilayah Palestina, khususnya Al-Quds dan Tepi Barat yang menimbulkan korban jiwa.

Menurut data resmi Kementerian Kesehatan Palestina, bentrokan-bentrokan yang terjadi di wilayah Palestina mengakibatkan 28 warga Palestina wafat, lebih dari 2 ribu lainnya mengalami luka-luka.

Sejak akhir September lalu kekerasan menyebar ke Jalur Gaza, Tepi Barat, dan Al-Quds, khususnya setelah terjadi bentrokan mematikan warga Palestina dengan militer Israel di perbatasan Gaza.

Sementara menurut data dari Middle East Monitor (MEMO) dalam laporannya menyebutkan, sedikitnya 270 warga Palestina ditangkap oleh Israel di Al-Quds, 45 dari mereka adalah anak di bawah umur. Lebih dari 2.700 warga Palestina lainnya terluka. (T/P011/P2)

Baca Juga:  Demo Hentikan Genosida Israel di Gaza Digelar di Seluruh Eropa

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rendi Setiawan

Editor: Ismet Rauf

Comments: 0