Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

FPCI: Selama Netanyahu Jadi PM, Kemerdekaan Palestina Sulit Terwujud

Rendi Setiawan - Sabtu, 16 Desember 2017 - 00:05 WIB

Sabtu, 16 Desember 2017 - 00:05 WIB

106 Views

(Foto: MINA)

 

Jakarta, MINA – Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal mengtakan, selama Benjamin Netanyahu menjabat Perdana Menteri Israel, maka kemerdekaan bagi Palestina akan sulit terwujud.

“Konstelasi dan realita politik di Israel tidak menguntungkan bagi Palestina,” ujar Dino dalam sebuah forum diskusi membahas masa depan Palestina di Mayapada Tower 1, Jakarta, Jumat (15/12).

Dino yang pernah menjabat Wamenlu RI itu  beranggapan, koalisi tujuh partai politik yang sejak 2015 lalu dipimpin Netanyahu dan Partai Likud sama sekali tak berminat merealisir solusi dua negara yang akan melahirkan Palestina merdeka.

Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan

“Koalisi di Israel yang paling mendukung solusi dua negara dalam hal ini Zionist Union sudah kalah dalam pemilu pada 2015 lalu,” katanya.

Ia menambahkan, sepanjang Netanyahu berkuasa, prospek perundingan Palestina-Israel semakin redup.

“Saya melihat, dengan berbagai alasan, Presiden Trump lebih memilih mengekor PM Netanyahu ketimbang sebaliknya,” katanya. (L/R06/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Rekomendasi untuk Anda